Senin, 27 Februari 2012

OSI 7 layer

Pengertian

Masalah utama dalam komunikasi antar komputer dari vendor yang berbeda adalah karena mereka mengunakan protocol dan format data yang berbeda-beda. Untuk mengatasi ini, International Organization for Standardization (ISO) membuat suatu arsitektur komunikasi yang dikenal sebagai Open System Interconnection (OSI) model yang mendefinisikan standar untuk menghubungkan komputer-komputer dari vendor-vendor yang berbeda.

Ada 2 grup model dalam layer OSI, yaitu:

1. upper layer
“Upper layer” fokus pada applikasi pengguna dan bagaimana file direpresentasikan di komputer. Untuk Network Engineer, bagian utama yang menjadi perhatiannya adalah pada “lower layer”.

2. lower layer.
 “Lower layer” adalah intisari komunikasi data melalui jaringan aktual.

OPEN
“Open” dalam OSI adalah untuk menyatakan model jaringan yang melakukan interkoneksi tanpa memandang perangkat keras/ “hardware” yang digunakan, sepanjang software komunikasi sesuai dengan standard. Hal ini secara tidak langsung menimbulkan “modularity” (dapat dibongkar pasang).

Modularity
“Modularity” mengacu pada pertukaran protokol di level tertentu tanpa mempengaruhi atau merusak hubungan atau fungsi dari level lainnya. Dalam sebuah layer, protokol saling dipertukarkan, dan memungkinkan komunikasi terus berlangsung. Pertukaran ini berlangsung didasarkan pada perangkat keras “hardware” dari vendor yang berbeda dan bermacam-macam alasan atau keinginan yang berbeda.

7 layers
Ada 7 layers dalam  OSI, yaitu:
1. Layer Physical
2. Layer Data-link
3. Layer Network
4. Layer Transport
5. Layer Session
6. Layer Presentation
7. Layer Application

FUNGSI LAYER
1. Layer Physical
Ini adalah layer yang paling sederhana; berkaitan dengan electrical (dan optical) koneksi antar peralatan. Data biner dikodekan dalam bentuk yang dapat ditransmisi melalui media jaringan, sebagai contoh kabel, transceiver dan konektor yang berkaitan dengan layer Physical. Peralatan seperti repeater, hub dan network card adalah berada pada layer ini.
2. Layer Data-link
Layer ini sedikit lebih “cerdas” dibandingkan dengan layer physical, karena menyediakan transfer data yang lebih nyata. Sebagai penghubung antara media network dan layer protocol yang lebih high-level, layer data link bertanggung-jawab pada paket akhir dari data binari yang berasal dari level yang lebih tinggi ke paket diskrit sebelum ke layer physical. Akan mengirimkan frame (blok dari data) melalui suatu network. Ethernet (802.2 & 802.3), Tokenbus (802.4) dan Tokenring (802.5) adalah protocol pada layer Data-link.
3. Layer Network
Tugas utama dari layer network adalah menyediakan fungsi routing sehingga paket dapat dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu tujuan yang berada pada suatu network lain. IP, Internet Protocol, umumnya digunakan untuk tugas ini. Protocol lainnya seperti IPX, Internet Packet eXchange. Perusahaan Novell telah memprogram protokol menjadi beberapa, seperti SPX (Sequence Packet Exchange) & NCP (Netware Core Protocol). Protokol ini telah dimasukkan ke sistem operasi Netware.
4. Layer Transport
Layer transport data, menggunakan protocol seperti UDP, TCP dan/atau SPX (Sequence Packet eXchange, yang satu ini digunakan oleh NetWare, tetapi khusus untuk koneksi berorientasi IPX). Layer transport adalah pusat dari mode-OSI. Layer ini menyediakan transfer yang reliable dan transparan antara kedua titik akhir, layer ini juga menyediakan multiplexing, kendali aliran dan pemeriksaan error serta memperbaikinya.
5. Layer Session
Layer Session, sesuai dengan namanya, sering disalah artikan sebagai prosedur logon pada network dan berkaitan dengan keamanan. Layer ini menyediakan layanan ke dua layer diatasnya, Melakukan koordinasi komunikasi antara entiti layer yang diwakilinya. Beberapa protocol pada layer ini: NETBIOS: suatu session interface dan protocol, dikembangkan oleh IBM, yang menyediakan layanan ke layer presentation dan layer application. NETBEUI, (NETBIOS Extended User Interface), suatu pengembangan dari NETBIOS yang digunakan pada produk Microsoft networking, seperti Windows NT dan LAN Manager. ADSP (AppleTalk Data Stream Protocol). PAP (Printer Access Protocol), yang terdapat pada printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk.
6. Layer Presentation
Layer presentation dari model OSI melakukan hanya suatu fungsi tunggal: translasi dari berbagai tipe pada syntax sistem. Sebagai contoh, suatu koneksi antara PC dan mainframe membutuhkan konversi dari EBCDIC character-encoding format ke ASCII dan banyak faktor yang perlu dipertimbangkan. Kompresi data (dan enkripsi yang mungkin) ditangani oleh layer ini.
7. Layer Application
Layer ini adalah yang paling “cerdas”, gateway berada pada layer ini. Gateway melakukan pekerjaan yang sama seperti sebuah router, tetapi ada perbedaan diantara mereka. Layer Application adalah penghubung utama antara aplikasi yang berjalan pada satu komputer dan resources network yang membutuhkan akses padanya. Layer Application adalah layer dimana user akan beroperasi padanya, protocol seperti FTP, telnet, SMTP, HTTP, POP3 berada pada layer Application.

Selasa, 22 November 2011

TUGAS PEMROGRAMAN BASIS DATA (APLIKASI)

TUGAS PEMROGRAMAN BASIS DATA
BUDIYANTO           (10410100255)
NOVI RIYANTO      (10410100277)
M. IRFAN                (10410100283)

Aplikasi yang dibuat merupakan aplikasi yang berfungsi untuk maintanence data, berikut contoh form aplikasi program :




Dibawah ini akan dijelaskan beberapa source code vb.net yang akan mempermudah pemahamana kita:
1.                      Koneksi
Imports System.Data.SqlClient
Imports System.Data

Public Class Form1
    Dim sqlcon As New SqlConnection
    Dim koneksi As String = _
"Data Source=.\SQLEXPRESS;" & _
"Initial Catalog=northwind;" & _
"Integrated Security=TRUE;"

Source code di atas menjelaskan bagaimana cara mengkoneksikan ke dalam database sqlserver yang menggunakan database northwind.
2.                        Mengisi combobox
Sub isi_1()

        Dim komen As SqlCommand = New SqlCommand("select productID from products", sqlcon)
        Dim read As SqlDataReader = komen.ExecuteReader()
        'Dim da As New SqlDataAdapter
        If read.HasRows = True Then
            While (read.Read())
                Me.ComboBox1.Items.Add(Trim(read("ProductID")))
            End While


        End If
        read.Close()
    End Sub
    Sub isi_2()

        Dim komen As SqlCommand = New SqlCommand("select supplierID from products", sqlcon)
        Dim read As SqlDataReader = komen.ExecuteReader()
        'Dim da As New SqlDataAdapter
        If read.HasRows = True Then
            While (read.Read())
                Me.ComboBox2.Items.Add(Trim(read("SupplierID")))
            End While


        End If
        read.Close()
    End Sub
    Sub isi_3()

        Dim komen As SqlCommand = New SqlCommand("select CategoryID from products", sqlcon)
        Dim read As SqlDataReader = komen.ExecuteReader()
        'Dim da As New SqlDataAdapter
        If read.HasRows = True Then
            While (read.Read())
                Me.ComboBox3.Items.Add(Trim(read("CategoryID")))
            End While


        End If
        read.Close()
    End Sub

Source code diatas mejelaskan bagaimana menampilakan data combo box 1, 2, dan 3. Masing – masing combo box dipanggil dari database Products dimana dari  productID, supplierID, categoryID. Yang berarti ketika program dijalankan akan muncul ID dari masing masing kategori database.

3.                              3.  Button Display
    Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button1.Click
       
        Dim combox1 As Integer = ComboBox1.Text
        Dim komen As SqlCommand = New SqlCommand("select ProductName, suppliers.SupplierID, suppliers.CompanyName, categories.CategoryID, categories.CategoryName, QuantityPerUnit, UnitPrice, UnitsInStock, UnitsOnOrder, ReorderLevel, Discontinued from Products, Suppliers, categories where ProductID = '" & combox1 & "' and products.[SupplierID] = suppliers.[SupplierID] and products.categoryid = categories.categoryid ", sqlcon)
        Dim read As SqlDataReader = komen.ExecuteReader()
        While (read.Read())

            TextBox1.Text = (read.Item(0))
            ComboBox2.Text = (read.Item(1))
            Label13.Text = (read.Item(2))
            ComboBox3.Text = (read.Item(3))
            Label14.Text = (read.Item(4))
            TextBox2.Text = (read.Item(5))
            TextBox3.Text = (read.Item(6))
            TextBox4.Text = (read.Item(7))
            TextBox5.Text = (read.Item(8))
            TextBox6.Text = (read.Item(9))
            TextBox7.Text = (read.Item(10))

        End While
        read.Close()
        Button3.Enabled = True
        Button4.Enabled = True
    End Sub
Sourcode diatas menjelaskan button display yang berfungsi untuk menampilkan seluruh isi form dari database Products. Selain itu button display akan memanggil dari semua dialog form seperti productID, product name, supplierID, categoryID, quantity per unit, unit price, unit in stock, unit on order, reoerder level, discontinued untuk menampilkan hasil dari inputan user.

4.Button Insert/save
Private Sub Button2_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button2.Click
        Dim komen As SqlCommand = New SqlCommand("insert into products values('" & ComboBox1.Text & "','" & TextBox1.Text & "','" & ComboBox2.Text & "','" & ComboBox3.Text & "','" & TextBox2.Text & "','" & TextBox3.Text & "','" & TextBox4.Text & "','" & TextBox5.Text & "','" & TextBox6.Text & "','" & TextBox7.Text & "')", sqlcon)
        Dim read As SqlDataReader = komen.ExecuteReader()
        MsgBox("Insert Succes")
        read.Close()
    End Sub
  
Source code diatas berfungsi sebagai menginsertkan data dari dialog, jika data telah di insertkan maka akan ada pemberitahuan “insert success”. Ketika aplikasi dijalankan ketika user telah mengisi form dialog dan dilanjutkan dengan mengklik button “SAVE” maka secara otomatis data telah disimpan kedalam database.
5.Button edit/update
Private Sub Button3_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button3.Click
        Dim upd As Integer = ComboBox1.Text
        Dim komen As SqlCommand = New SqlCommand("update products set productname" & TextBox1.Text & "',supplierID = " & ComboBox2.Text & "',CategoryID = '" & ComboBox3.Text & "',QuantityPerUnit= '" & TextBox2.Text & "', UnitPrice= '" & TextBox3.Text & "',UnitsInStock= '" & TextBox4.Text & "',UnitsOnOrder= '" & TextBox5.Text & "',ReorderLevel= '" & TextBox6.Text & "',Discontinued= '" & TextBox7.Text & "'where (ProductID = '" & upd & "')", sqlcon)
        Dim read As SqlDataReader = komen.ExecuteReader()
        MsgBox("edit sucsess")
        read.Close()

    End Sub
   Sourcecode diatas menjelaskan bagaimana cara untuk melakukan proses edit data, proses tersebut berjalan ketika user telah mendisplay data yang kemudian akan diedit oleh user dengan button edit. Ketika data telah diedit oleh user maka akan muncul pemberitahuan bahwa “edit success”.

6. Button delete  

    Private Sub Button4_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button4.Click
        Dim komen As SqlCommand = New SqlCommand("delete from products where productid = '" & ComboBox1.Text & "'", sqlcon)
        Dim read As SqlDataReader = komen.ExecuteReader()
        MsgBox("delete Succes")
        read.Close()
    End Sub


Source code diatas menjelaskan untuk proses delete data yang dilakukan oleh user, ketika data telah didelete maka akan muncul pemberitahuan “delete success”.
7.  Button close
Private Sub Button6_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button6.Click
        sqlcon.Close()
        Me.Close()
    End Sub
End Class

Source code diatas menjelaskan untuk proses exit dari form aplikasi

Selasa, 15 November 2011

Nama   :  Mochammad irfan
Nim     :  10410100283
Dosen  :  Tan Amelia

ADO.NET
ADO.NET adalah sebuah perangkat lunak/software yang digunakan untuk mengakses data dan juga sebagai layanan data.

ADO.NET secara konseptual dibagi menjadi konsumen dan penyedia data.
1.    Konsumen adalah aplikasi yang membutuhkan akses ke data.
2.    Penyedia komponen perangkat lunak yang mengimplementasikan antarmuka dan dengan demikian menyediakan data kepada konsumen.
ADO.NET menyediakan akses konsisten untuk sumber data seperti Microsoft SQL Server, serta sumber-sumber data yang terpapar melalui OLE DB dan XML. Berbagi data aplikasi konsumen dapat menggunakan ADO.NET untuk menghubungkan ke sumber-sumber data dan mengambil, memanipulasi, dan data update.

Objek ADO.NET menyediakan kemudahan dan kecepatan akses pada semua jenis data.
  • Objek Connection membuat hubungan antara aplikasi windows kita dan sumber data luar, seperti SQL Server atau Data MS-Access. Objek ini juga menyediakan mekanisme untuk mengadakan hubungan, melakukan pencarian dan melakukan transaksi. Ini adalah objek yang paling tinggi levelnya pada model Objek ADO.NET


  • Objek Command dipergunakan untuk melakukan pencarian, termasuk parameter khsus yang dimasukkan oleh pemakai, mengakses rekaman dati sumber data. Pada umumnya, rekaman-rekaman ini dikembalikan dalam bentuk Objek Table. Objek command dibuat dari tabel basis data, query yang tersimpan atau Query Bahasa Pencarian Terstruktur/Structured Query Language (SQL).


  • DataAdapter
    Melalui DataAdapter ini kita dapat mengambil data rekaman dengan langsung memberikan perintah SQL maupun melalui objek Command.
  • DataSet
    Setelah record (rekaman) di hasilkan melalui DataAdapter lalu record tersebut diisikan ke dalam Dataset. Di dalam dataset sebenartnya bisa dimuat lebih dari satu table. Untuk kemudahan kita hanya mengisi DataSet dengan satu buah tabel saja.
  • Table
    Objek Recordset tidak dipergunakan lagi pada ADO.NET sebagai gantinya kita akan memakai object Table yang terdapat di dalam Dataset untuk mengakses rekaman-rekaman yang dikembalikan dari query SQL. Anda mempergunakan Objek Table untuk menyajikan data kepada pemakai.
     Objek Table ini berisi rekaman (record) yang dapat langsung dipergunakan untuk megisi gridview atau textbox.
  • Objek table ini terdapat di dalam dataset.

CONNECTED APPLICATION
Sebuah aplikasi terhubung adalah sebuah aplikasi yang menggunakan data dari database jauh tapi itu mungkin tidak selalu memiliki akses ke basis data jauh. Kadang-kadang aplikasi yang terhubung juga digunakan ketika akses terus menerus tersedia tetapi mungkin tidak efisien untuk terus query database remote untuk data yang jarang berubah, seperti daftar negara atau kategori produk. Dalam situasi ini, aplikasi dapat menggunakan data dari database lokal yang terletak pada klien dan secara berkala melakukan sinkronisasi data dengan basis data jauh pada server.

Minggu, 30 Oktober 2011

Pentingnya Perilaku Keorganisasian dalam Membentuk SDM yang Handal dan Memiliki NEED FOR ACHIEVMENT

Dalam zaman sekarang ini semua negara membutuhkan SDM yang tangguh dan handal dalam mengerjakan sesuatu apalagi di negara yang maju seperti amerika, inggris, jepang dll Mereka sangat membutuhkan SDM yang handal demi kemajuan negara mereka. Begitu juga di negara yang masih berkembang contohnya seperti di INDONESIA, Mereka juga membutuhkan SDM yang handal untuk mempertahankan negara Mereka, tapi negara berkembang masih mempunyai kendala yaitu sulitnya mencari SDM yang handal. Meskipun SDM itu ada tapi itu jumlahnya sangat sedikit itu sebabnya negara INDONESIA masih disebut negara berkembang.
Dalam pemilihan SDM yang handal kita harus berpegangan dengan ilmu perilaku organisasi yang isi didalamnya menjelaskan tentang perilaku individu tersebut (tingkah laku manusia dalam organisasi) agar kita mendapatkan SDM yang kita inginkan. SDM dapat dicari dengan cara melihat karakteristik hidupnya (sifat pribadi tiap individu yang objektif dan mudah diperoleh dari catatan per individu). Misalnya seperti berikut:
1.      Hubungan usia dengan kinerja
2.      Pengaruh usia dengan turnover
3.      Perbedaan laki-laki dan perempuan dalam hal tingkat absensi
4.      Status perkawinan jumlah tanggungan
5.      Korelasi masa kerja dengan kinerja
6.      Kemampuan
7.      Kemampuan intelektual
8.      Kemampuan fisik
9.      Kesesuaian pekerjaan
10.  Kepribadian
11.  Keturunan
12.  Lingkungan
13.  Situasi
14.  Dll
Dengan sifat - sifat diatas sebuah perusahaan dapat memilih yang mana SDM yang baik dan yang mana SDM yang buruk atau tidak layak untuk diperkerjakan.

Salah satu penyebab kesuksesan sebuah perusahaan atau organisasi lainnya ialah berkualitasnya SDM karena dengan SDM sebuah system bisa dijalankan sesuai kehendak manusia dan bisa mengatur atau me-manage sebuah pekerjaan dari manusia. itulah yang menyebabkan pentingnya perilaku keorganisasian yang bertujuan membangun karakteristik manusia itu dibutuhkan.

Minggu, 23 Oktober 2011

Etika dalam berkarya, berkreasi, dan berkomunikasi melalui ICT

nama/nim : mochammad irfan/10410100283
kelas         : P3
dosen        : TRI SAGIRANI


   Kata orang kita sudah berada di zaman ICT yaitu zaman dimana pada zaman ini kita sudah dimanjakan dengan sebuah teknologi contohnya seperti membeli barang- barang yang kita tidak perlu keluar rumah untuk membeli secara face to face. Keuntungan dari teknologi ini ialah untuk mempermudah pekerjaan dan membutuhkan waktu yang singkat.
Pembelian seperti ini dibutuhkan sebuah perangkat yaitu laptop/PC dan pastinya harus dihubungkan di sebuah jaringan internet agar bisa berkomunikasi antara penjual dan pembeli.
Pada jaringan internet banyak situs-situs yang memperjual belikan barang dagangannya. Agar barang dagangan yang dijual laku dan bisa dipercaya oleh orang lain maka para distributor harus memberikan asal-usul (bukti) atas keresmian toko online tersebut.
Sebelumnya, pihak distributor harus menjunjung tinggi HAKI (Hak Atas Karya Intelektual)  yang didalamnya berisikan tentang peraturan. Dimana peraturan tersebut tidak boleh dilanggar dan harus diwaspadai. Contohnya dalam berkarya dan berkomunikasi melalui web yang digunakan untuk tempat memperjual belikan barang dagangan. Pertama kali yang harus kita perhatikan ialah dalam pembuatan nama web itu tidak boleh sama dengan alamat web yang lainnya dikarenakan jika sama maka akan menyebabkan kerugian dan gugatan atas pencemaran nama baik. Kedua, kita tidak boleh merusak system yang lain untuk kepentingan diri sendiri dan orang lain karena itu bukan hak milik kita. Ketiga jangan memberikan password dan username kepada orang lain dikarenakan bisa merusak system yang kita miliki. Keempat, kita tidak boleh melanggar hukum yang berlaku dimasyarakat. Kelima, menjaga kalimat/ perkataan yang dipublish di web tersebut. Keenam digunakan untuk kegiatan yang bermanfaat contohnya: sharing ilmu dll.

Kita harus juga memperhatikan pada penulisan kata-kata yang telah kita tulis di web, apalagi sampai meng copy-paste tulisan seseorang. Dalam tata cara pengutipan tulisan orang lain kita wajib mencantumkan nama alamat web yang kita kutip, agar pihak yang mempunyai tulisan tersebut tidak terugikan oleh anda.